Wednesday, November 14, 2012

Didier Deschamps meninggalkan Juventus adalah kesalahan terbesar sepanjang kariernya

Agen Bola terpercaya — Didier Deschamps mengaku, keputusannya meninggalkan Juventus hanya semusim setelah dipercaya memangku jabatan pelatih adalah kesalahan terbesar sepanjang kariernya.

"Saya tak tahu tim seperti apa saat kembali ke sana. Untungnya, kami masih punya pemain bertalenta besar, seperti (Gianluigi) Buffon, (Alessandro) Del Piero, (Pavel) Nedved, dan David Trezeguet. Saya segera punya sebuah tim," ucap Deschamps kepada majalah ternama Perancis, France Football, Selasa (13/11/2012).

Pria yang kini menakhodai timnas Perancis itu menjalani masa kejayaan lima tahun bersama Juventus. Deschamps kembali sebagai allenatore "I Bianconeri" pada 2006, menyetir klub itu menjuarai Serie-B, sebelum pergi menyusul perseteruannya dengan petinggi senior.

"Memang ada peluang membalas apa yang telah diberikan Juve kepada saya dan itu adalah kebanggaan sejati. Meski akhirnya, menyedihkan, saya membuat kesalahan terbesar dengan memutuskan untuk pergi, tetapi saya tak tahu apa yang terjadi setelahnya," sambung Deschamps.

Pria berusia 44 itu pun kemudian bergabung dengan raksasa Perancis yang juga mantan klubnya, Olympique Marseille. Juni lalu, Deschamps pun ditunjuk Federasi Sepak Bola Perancis (FFF) membesut "Les Bleus", menggantikan Laurent Blanc pasca-Euro Ukraina-Polandia 2012.

No comments:

Post a Comment