Manajer Chelsea Roberto Di Matteo bersikeras lini pertahanannya tetap kuat meskipun tidak diperkuat John Terry yang masih harus menjalani masa hukuman. Dalam lima pertandingan tanpa bek berusia 32 tahun itu, Chelsea sudah kebobolan 12 gol. Padahal The Blues memiliki sejumlah bek tangguh seperti David Luiz dan Gary Cahill. Menurut Di Matteo, Luiz dan Cahill bisa menggantikan peran Terry meskipun masih terlihat kurang meyakinkan. "Mereka juga memiliki sejumlah pertandingan bagus juga. Melawan Newcastle, tim tidak kebobolan," sanggah Di Matteo kepada laman resmi klub. "Itu bukan semata-mata kesalahan para pemain bertahan, saya menekankannya. Tanggung jawab bertahan adalah tanggung jawab tim secara keseluruhan," kata manajer asal Italia itu.

Agen bola terpercaya_Manajer Arsenal Arsene Wenger percaya, Lukas Podolski sedang mengalami gegar budaya saat ini. Podolski memang sudah mencetak gol di Liga Primer Inggris ketika melawan Liverpool dan Southampton, tetapi performanya mulai menurun sejak saat itu.

“Dia [Podolski] memulainya dengan baik dan bekerja dengan keras. Tetapi di beberapa pertandingan terakhir dia sedikit tidak segar. Ketika Anda datang ke Inggris, tentu akan mengalami gegar budaya,” ungkap Wenger.

“Anda akan menemui setiap orang yang bekerja keras. Tak ada ruang bagi siapapun bagi orang yang sedikit bekerja atau Anda tidak akan eksis.”

“Podolski akan beradaptasi. Saya tidak terlalu mengkhawatirkannya. Dia memiliki semangat tinggi. Dia akan terbiasa akan hal ini,” tambah pria asal Prancis ini.

Pelatih berusia 63 tahun ini kemudian membandingkan penyerang asal Jerman itu dengan apa yang dialami Robert Pires. Seperti Podolski, Pires mengalami gegar budaya di awal kariernya di Arsenal, sebelum akhirnya melewati fase tersebut dan menjadi salah satu pemain terbaik yang pernah dimilikiThe Gunners.